Batulicin – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengadakan Focus Group Discussion (FGD) kedua sebagai bagian dari penyusunan dokumen Kajian Risiko Bencana (KRB) Kabupaten Tanbu Tahun 2025-2029, Rabu (6/11/2024) di Mahligai Bersujud, Kecamatan Simpang Empat.
Kegiatan FGD dibuka oleh Kepala Pelaksana BPBD Tanbu, Sulhadi, yang diwakili oleh Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Christina Dewi Untari. Menurutnya, FGD ini merupakan tindak lanjut dari hasil asistensi BPBD bersama Tim Ahli Dokumen KRB di Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
“Melalui kegiatan ini, kami mengharapkan masukan dan saran dari para pemangku kepentingan untuk mengurangi potensi risiko bencana dalam lima tahun ke depan,” ujar Christina.
Ia berharap dengan adanya FGD ke-2 dapat menghasilkan dokumen yang maksimal dan menjadikan Tanbu bisa mengukur sejauh mana potensi resiko bencana yang ada di wilayahnya.
FGD di hadiri, Pejabat BPBD Tanbu, Instansi terkait, Kecamatan, BPS, KPH Kusan, Manggala Agni, KSOP Kelas III Kotabaru – Batulicin dan Kemenag Tanbu, serta lainnya.
sumber : mc.tanahbumbukab.go.id