Kotabaru – Suasana ceria dan penuh tawa memenuhi ruang Perpustakaan Daerah Kabupaten Kotabaru saat puluhan anak dari berbagai taman kanak-kanak mengikuti Kelas Literasi dan Bercerita Anak, Kamis (23/10/2025).
Kegiatan yang digelar oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Kotabaru ini bertujuan menumbuhkan minat baca sejak dini melalui kegiatan interaktif yang melibatkan anak-anak, pustakawan, guru pendamping, serta orang tua.
Tiga TK yang berpartisipasi yaitu TK Pelita Jaya, TK Tunas Kelapa, dan TK Tunas Rimba 3. Masing-masing sekolah membawa puluhan murid dan guru pendamping, memenuhi ruang baca dengan keceriaan dan semangat belajar.
Kegiatan dibuka dengan sambutan hangat dari pustakawan Kak Tia, yang mengajak anak-anak bernyanyi sambil mengenal manfaat membaca. Dalam sesi bercerita, Kak Tia membawakan kisah “Kungkang yang Suka Membaca”, sebuah dongeng edukatif dari koleksi buku anak perpustakaan.
“Kalau bosan, ayo datang ke perpustakaan! Di sini bisa membaca, bermain, dan belajar bersama teman-teman,” ujar Kak Tia yang disambut riuh tepuk tangan peserta kecil.
Salah satu guru pendamping sekaligus Kepala Sekolah TK Pelita Jaya, Yuniatin Fiati Ningsih, S.Pd.AUD, mengapresiasi kegiatan literasi tersebut.
“Kami sangat mendukung dan berterima kasih atas kegiatan ini. Sangat bagus untuk menambah wawasan anak-anak, terutama dalam menumbuhkan minat baca sejak dini. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut,” ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris Dispersip Kotabaru, Asriady Sulaiman, mewakili Kepala Dinas, menyerahkan piagam penghargaan kepada tiga TK peserta sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan dukungan terhadap program literasi daerah. “Terima kasih telah hadir bersama anak-anak di perpustakaan. Semoga kunjungan ini dapat meningkatkan budaya baca serta kualitas pendidikan anak-anak kita,” tutur Asriady.
Selain sesi bercerita, para orang tua yang turut mendampingi juga mengikuti sosialisasi budaya baca dan literasi keluarga, bagian dari program pembudayaan gemar membaca di Kabupaten Kotabaru tahun 2025.
Kegiatan ditutup dengan sesi bernyanyi dan bermain bersama pustakawan. Anak-anak tampak gembira dan antusias mengikuti seluruh rangkaian acara.
Kegiatan ini diharapkan menjadi agenda rutin Dispersip Kotabaru dalam menanamkan budaya literasi sejak usia dini serta mempererat hubungan antara perpustakaan, sekolah, dan masyarakat.












