Suasana peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Hasanka, Palangka Raya
Palangka Raya – Momentum Hari Peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW tentunya menjadi penuh makna dan arti khususnya bagi umat islam tak terkecuali di kota Cantik Palangka Raya.
Salah satunya Pondok Pesantren (Ponpes) Hasanka menggelar peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1443 H yang dilaksanakan di Ponpes yang ada di Jalan Karanggan pada Kamis, (3/3/2022).
Adapun sebagai penceramah merupakan tamu kehormatan dan istimewa yakni Maulana Syekh As – Syarif Prof. Dr. Muhammad Fadhil Al – Jailani Al- Hasani Al- Huseini Hafidzahuallah yang mana beliau merupakan Cicit Sulthonul Auliya Syekh Abdul Qadir Al- Jailani ke- 24 dari Turki.
Hadir pula dalam acara tersebut Ketua Yayasan Hasanka yang juga merupakan anggota DPR RI Dapil Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Iwan Kurniawan beserta dengan wakil ketua yayasan Hasanka, H. Alex Majedi, serta Wakapolresta Palangka Raya AKBP Andiyatna.
Sementara itu dalam sambutannya H. Iwan Kurniawan menyampaikan bahwa dengan kedatangan beliau (Maulana Syekh As – Syarif Prof. Dr. Muhammad Fadhil Al – Jailani Al- Hasani Al- Huseini Hafidzahuallah) semoga menjadi asbab untuk membuka pintu-pintu kebaikan.
“Dengan berkumpul pada acara ini harapannya kita mendapatkan keselamatan kita di dunia dan akhirat. Serta saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang berpartisipasi dalam mewujudkan acara tersebut,” ucap H. Iwan.
Sementara itu dalam cemarahnya Maulana Syekh As – Syarif Prof. Dr. Muhammad Fadhil Al – Jailani Al- Hasani Al- Huseini Hafidzahuallah menyampaikan bahwa dirinya merasa bersyukur bisa datang ke Palangka Raya.
“Keutamaan bulan rajab, dimana Rajab bermakna guyuran yakni guyuran keberkahan dari Allah SWT seperti guyuran rezeki, keselamatan, kesehatan,” ucapnya.
Kemudian barangsiapa yang ingin mendapatkan rezeki barokah maka carilah dibulan Rajab, serta siapapun yang ingin mencari pasangan maka carilah di bulan Rajab karena guyuran keberkahan pada bulan itu.
Sementara itu beliau juga berpesan bahwa apa yang idealnya untuk dilakukan pada bulan Rajab yakni pada bulan Rajab dengan memasuki bulan ini dengan istighfar dan semoga Allah SWT membersihkan hati kita dari kemaksiatan pada bulan ini.
Kemudian jika memiliki hutang seperti puasa, haji hendaknya dilunasi pada bulan Rajab. Dan mengentaskan kejaliman kita pada orang lain, misalnya kita punya salah hendaknya minta maaf kepada orang yang kita sakiti. Serta salah satu yang dapat dilakukan pada bulan Rajab adalah menyantuni anak yatim dan fakir miskin. (Aprianto)