BATULICIN, BACAKABAR – Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Mapolres Tanah Bumbu, Senin (1/7), berlangsung meriah dan penuh semangat kebersamaan. Ratusan peserta memadati halaman Mapolres untuk mengikuti upacara dan pertunjukan budaya yang membanggakan.
Suasana semakin hidup saat Polwan Polres Tanah Bumbu mempersembahkan Tari Igal Gunung, tarian khas Dayak Meratus Kalimantan Selatan. Mereka tampil memukau dengan seragam dinas yang dipadukan dengan aksesori tradisional Dayak, seperti ikat kepala motif etnik, kalung manik-manik, dan selendang berwarna cerah. Tarian tersebut menggambarkan kekuatan, keharmonisan dengan alam, serta semangat perempuan Dayak.
Namun puncak perhatian terjadi ketika para Polwan membawakan atraksi obor, membentuk formasi dinamis sambil mengayunkan obor-api yang menyala di tengah alunan musik tradisional. Cahaya api berpadu gerakan tari menciptakan suasana yang menegangkan namun magis, mengundang decak kagum para penonton.
Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Arief Prasetya, S.I.K., M.Med.Kom., memberikan apresiasi kepada para personel Polri, khususnya Polwan, yang telah menunjukkan dedikasi dalam menjaga keamanan sekaligus memelihara budaya lokal.
“Penampilan luar biasa ini menjadi bukti bahwa Polri mampu beradaptasi dengan nilai-nilai lokal tanpa mengurangi profesionalisme. Ini bentuk nyata pendekatan humanis dalam mendekatkan diri kepada masyarakat,” ujar Kapolres.
AKBP Arief juga mengajak semua pihak, mulai dari pemerintah daerah, tokoh masyarakat, hingga warga, untuk terus mendukung Polri dalam menciptakan keamanan dan keharmonisan di Bumi Bersujud.
Selain penampilan Polwan, pelajar dari SMKN Karang Bintang juga menampilkan atraksi baris-berbaris yang rapi dan penuh semangat, menambah semarak suasana perayaan.