Bandung – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung melalui DPMD Kab. Bandung menggelar pesantren kilat di Pondok Pesantren Internasional Asy-syifaa Wal Mahmudiyyah Haurgombong Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedang Jawa Barat, Selasa (17/9/2024).
Pesantren kilat ini berkerjasama dengan Pemkab Bandung dan Universitas Islam Negeri.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk melakukan peningkatan kapasitas aparatur pemerintah desa dengan tema “Pelayanan publik berkarakter BEDAS dalam penguatan aparatur desa yang ber-AKHLAK mulia”.
Pesantren kilat ini dihadiri langsung oleh Bupati Bandung, HM. Dadang Supriatna, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bandung H. Tata Irawan dan pihak lainnya.
“Ini upaya serius kita dalam rangka mendukung visi Pemkab Bandung yaitu terwujudnya masyarakat Kabupaten Bandung yang Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera (BEDAS),” kata Bupati.
Bupati menjelaskan kegiatan pesantren kilat ini merupakan implementasi penjabaran misi ke-4, yaitu mengoptimalkan tata kelola pemerintahan melalui birokrasi yang profesional, dan tata kehidupan masyarakat yang berlandaskan nilai-nilai keagamaan.
Untuk itu, Kang DS, sapaan akrab Dadang Supriatna, berharap pesantren kilat ini bisa memotivasi bagi para sekretaris desa untuk tetap bekerja sepenuh hati, peka terhadap aduan dan menggunakan hati nurani dalam mengabdi untuk masyarakat.
“Sekdes merupakan motor penggerak yang akan membawa desa ke arah yang lebih baik, seiring dengan tuntutan zaman yang semakin komplek,” harapnya.
“Untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045 tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah pusat atau provinsi saja, tetapi harus melibatkan seluruh elemen bangsa, termasuk di level desa,” ucapnya.
Untuk itu, Bupati mengajak semua untuk meningkatkan kolaborasi, baik antar desa maupun dengan pemerintah daerah.
“Semoga dengan semangat kebersamaan dan niat yang tulus, kita dapat menjadi bagian dari perubahan positif yang akan membawa desa dan Kabupaten Bandung menuju masa depan yang lebih baik dan lebih BEDAS (Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera)u,” tutupnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Pimpinan Pondok Pesantren Asy-syifaa Wal Mahmudiyyah, Abuya KH. Muhammad Muhyiddin Abdul Qodir Al-Manafi dan sekretaris desa se-Kabupaten Bandung.
Penulis : Willi Anugrah
Editor : Barlis