Bacakabar.id Banjarmasin – Sejumlah aliansi lembaga swadaya masyarakat (LSM) menggelar aksi unjuk rasa di Gedung DPRD Kabupaten Banjar. Mereka mempertanyakan kepastian dan kelanjutan pembentukan Pansus Baramarta yang seakan tidak ada kepastian. Kamis, (11/5/2023).
Aliansi LSM itu diantaranya, LSM Barisan Anak Bangsa Anti Kecuranngan (Babak) untuk menemui wakil rakyat dengan membentangkan spanduk dan membawa sound sistem.
Kordinator aksi, Aliansyah kepada wartawan mengatakan pihaknya kecewa lantaran Pansus yang ditujukan untuk memperbaiki kinerja Perusahaan Daerah itu justru sampai saat ini belum ada titik terangnya yang pembentukannya disetujui dalam rapat paripurna pada 5 April 2023.
“Kita meminta DPRD Kab.Banjar harus punya komitmen dengan apa yang telah diputuskan dalam rapat paripurna, jangan setelah diputuskan malah tidak ada kabar hingga berbulan-bulan. Sehingga menimbulkan kecurigaan, jangan-jangan DPR kita justru masuk angin, seolah-olah Pansus PT.Baramarta ini menjadi momok bagi DPRD Kab.Banjar,”tukasnya.
Menurut Bang Ali, apakah sesuatu yang menakutkan bagi DPRD, padahal melalui pansus justru kita ingin memperbaiki dan menyelamatkan aset-aset daerah.
Ia juga mengaku kecewa, karena di saat berdemo dan menyampaikan orasinya beberapa anggota Dewan DPDR Kab.Banjar tidak nampak Kehadiranya.
“Ini Jangan sampai ekspektasi masyarakat terhadap DPRD menjadi gila, kepercayaan masyarakat terhadap DPR hilang lantaran anggota DPR kita ini kerjanya jalan-jalan saja,” terangnya yang merupakan Ketua LSM KPK APP Kalsel.
Di lain kesempatan saat perwakilan LSM di undang berdiskusi dengan Komisi III H. Antung Aman, menjelaskan terkait pembentukan pansus itu Banmus sudah menjadwalkan pada paripurna hari Rabu 31 Mei 2023 mendatang. Akan di bahas semua Fraksi dan di godok lagi.
Sebagai informasi tambahan, pembentukan Pansus Baramarta sudah di Paripurnakan dalam rapat Fraksi DPRD Kabupaten Banjar. (@Dwan)
