Deden Agustiar Sabran Nahkodai BPD HIPMI Kalteng Periode 2022-2025

  • Bagikan

Prosesi pelantikan BPD HIPMI Kalteng periode 2022 – 2025

Palangka Raya – Deden Agustiar Sabran secara resmi menahkodai Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Kalimantan Tengah periode 2022 – 2025 setelah terpilih secara aklamasi pada Musyawarah Daerah (Musda) ke XVII yang diselenggarakan di Palangka Raya, Sabtu, (6/3/2022).

Sementara itu, prosesi pelantikan dilaksanakan pada waktu yang sama tepatnya pada Minggu malam, dimana Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI, Mardani H. Maming yang secara langsung melantik pengurus BPD HIPMI Kalteng periode 2022 – 2025.

Hadir pula dalam kegiatan pelantikan tersebut diantaranya anggota DPR RI yang juga merupakan Ketua DAD Kalteng, H. Agustiar Sabran, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Kalteng, H. Rahmat Nasution Hamka, serta unsur Forkopimda Provinsi Kalteng.

Sementara itu, Deden Agustiar Sabran menyampaikan bahwa dengan amanah yang dipercayakan kepada dirinya sebagai Ketua HIPMI Kalteng, sehingga dirinya tentu akan memberikan yang terbaik dalam mengemban amanah tersebut.

“Saya ucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan, kedepannya akan banyak tugas dan tantangan yang akan kita hadapi dalam rangka membangun HIPMI menjadi lebih baik,” ucap Deden.

Selain itu untuk kedepannya, dia berharap terciptanya sinergi dan kolaborasi khususnya antara HIPMI dan para stakeholder lainnya, tentu hal tersebut bertujuan untuk memberikan kontribusi dalam pembangunan daerah Kalteng khususnya.

Sementara itu, Ketua Umum BPP HIPMI, Mardani H. Maming mengatakan bahwa kader HIPMI khususnya di Kalteng tentunya harus tetap semangat dan optimis dalam setiap langkah karena para kader HIPMI juga merupakan calon pemimpin masa depan.

“HIPMI adalah organisasi kader, sehingga untuk ketua jabatan yang diperbolehkan hanya satu periode saja. Namun para kader HIPMI tentunya terbukti telah melahirkan para pemimpin,” ucap Mardani.

Baca Juga  Sidang Adat 'Basara Hai' Polres Seruyan dan PT HMBP Bayar Denda

Oleh karena itu dengan adanya organisasi HIPMI tentunya para kader bisa berproses dan nantinya tentu akan semakin meningkatkan kualitas dan kapasitas diri. Bahasanya seperti dari orang biasa menjadi orang yang luar biasa.

Selain itu dia juga menyampaikan bahwa puncak demografi di Indonesia pada tahun 2030, maka untuk mempersiapkannya perlu mempersiapkan enterpreuner-enterpreuner yang handal.

“Kita harus persiapkan mulai dari sekarang, sehingga para generasi muda kita tentunya akan dapat bersiap untuk menuju bonus puncak demografi pada tahun 2030.” tutup Mardani. (Apri)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *