Scroll untuk baca artikel
Kotabaru

Kebakaran Pasar Kemakmuran Kotabaru, Puluhan Pedagang Kehilangan Mata Pencaharian

×

Kebakaran Pasar Kemakmuran Kotabaru, Puluhan Pedagang Kehilangan Mata Pencaharian

Sebarkan artikel ini
Kobaran api membumbung tinggi saat melalap deretan kios di Blok G Pasar Kemakmuran Kotabaru, Senin (29/9/2025) malam.
Kobaran api membumbung tinggi saat melalap deretan kios di Blok G Pasar Kemakmuran Kotabaru, Senin (29/9/2025) malam.

KOTABARU – Malam mencekam menyelimuti kawasan Pasar Kemakmuran, Kelurahan Kotabaru Hulu, Kecamatan Pulau Laut Utara, Senin (29/9/2025). Puluhan kios di Blok G hangus terbakar dalam peristiwa tragis yang membuat puluhan pedagang kehilangan mata pencaharian. Meski tidak menelan korban jiwa, kerugian materi diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Kebakaran terjadi sekitar pukul 22.00 WITA. Api diduga pertama kali muncul dari sebuah toko sembako sebelum cepat merambat ke kios-kios lain yang sebagian besar berbahan kayu. Salah satu saksi mata, Purwandi, yang tengah berjaga malam, langsung memutus aliran listrik dan menghubungi petugas pemadam kebakaran saat melihat asap tebal membumbung dari atap kios.

“Begitu lihat asap keluar, saya langsung matikan listrik supaya tidak menyambar ke tempat lain,” ungkapnya.

Petugas gabungan dari Dinas Pemadam Kebakaran, BPBD, Satuan Samapta Polres Kotabaru, dan relawan balakar segera dikerahkan ke lokasi. Kobaran api baru berhasil dijinakkan sekitar pukul 01.00 WITA setelah hampir tiga jam berjuang melawan si jago merah.

Puluhan kios yang terbakar merupakan tempat berbagai jenis usaha seperti warung makan, toko sembako, penjahit, tukang cukur, hingga toko mebel. Bagi para pedagang, insiden ini bukan hanya kerugian materi, tetapi juga kehilangan sumber kehidupan.

“Semuanya habis tak bersisa. Ini satu-satunya tempat saya mencari nafkah,” tutur Siti Aminah, seorang pedagang yang kiosnya ludes dilalap api.

Polres Kotabaru langsung melakukan langkah cepat. Tim Satuan Intelkam mendata korban dan saksi, Satlantas mengalihkan arus lalu lintas, sementara Satuan Reskrim mengamankan barang bukti berupa potongan kayu dan kabel terbakar serta satu unit kWh meter.

Kapolsek Pulau Laut Utara, AKP Marjoko, mengatakan penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan. “Kami akan mendalami keterangan saksi dan memeriksa lokasi secara menyeluruh untuk memastikan penyebab kebakaran,” ujarnya.

Baca Juga  STKIP Paris Barantai Kotabaru Jurusan PJKR Gelar Sosialisasi

Pemerintah Kabupaten Kotabaru melalui Dinas Koperasi dan UMKM serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan saat ini tengah mendata total kerugian dan identitas pedagang terdampak. Data tersebut akan menjadi dasar pemberian bantuan dan langkah pemulihan ekonomi pascakebakaran.

Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya peningkatan standar keamanan pasar, terutama terkait instalasi listrik dan sistem pencegahan kebakaran, agar tragedi serupa tak kembali terulang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *